Durian, Buah Lezat dan Menyehatkan untuk Meningkatkan Semangat di Awal Tahun
Durian, buah dengan rasa dan aroma yang kuat, merupakan salah satu buah yang sedang musim di awal tahun ini. Buah ini dikenal sebagai raja buah karena kelezatannya yang digemari banyak kalangan.
Durian memiliki kandungan nutrisi yang kaya, seperti vitamin C, vitamin A, karbohidrat, protein, lemak, kalium, magnesium, mangan, asam folat, potassium, zat besi, serat pangan, dan beta karoten. Kandungan nutrisi tersebut memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan, antara lain:
- Menjaga kadar gula darah
- Mencegah penyakit jantung
- Meningkatkan kesuburan
- Mempercepat penyembuhan luka
- Mengobati penyakit kuning, penyakit kulit, dan demam tinggi
Selain itu, durian juga mengandung zat kimia triptofan yang dapat meningkatkan mood dan menimbulkan rasa kantuk. Hal ini dapat meningkatkan semangat para petani muda di awal tahun untuk mencapai resolusi mereka.
Meskipun durian memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, namun konsumsinya perlu dibatasi karena durian mengandung kalori yang tinggi. Konsumsi durian yang berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Untuk mendapatkan manfaat durian secara maksimal, durian sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, yaitu sekitar 100 gram per hari. Durian juga sebaiknya dikonsumsi secara terpisah dari makanan lain, misalnya dikonsumsi sebagai camilan atau dessert.
Olahan Durian Meningkatkan Semangat
Durian tidak hanya lezat dimakan secara langsung, tetapi juga bisa dinikmati dengan berbagai olahan makanan dan minuman yang tak kalah lezatnya. Berikut beberapa olahan makanan berbahan dasar durian yang disukai banyak orang.
- Pancake Durian
Pancake durian saat ini menjadi primadona bagi teman- teman yang ingin tetap menikmati durian tetapi tidak terganggu dengan ukuran besar. Pancake durian adalah kue berisi vla durian yang dibungkus kulit crepes yang pertama kali dipopulerkan oleh warga Medan, Sumatera Utara dan menjadi salah satu jenis oleh- oleh yang laris manis. Kini pancake durian sudah ada di berbagai daerah di Indonesia dengan variasi warna dan rasa.
- Ketan Durian
Ketan durian adalah olahan buah durian yang tidak boleh dilewatkan oleh penggemar durian. Terdiri dari ketan putih yang disiram kuah santan durian, vla durian, dan potongan daging durian. Ketan durian adalah makanan khas olahan durian yang berasal dari Sumatera dan disajikan saat perayaan hari- hari besar dengan citarasa yang manis, gurih dan legit.
- Pie Durian
Daging buah durian juga bisa dikreasikan sebagai isian dari kue pie dengan kulit yang renyah. Pie durian saat ini juga menjadi salah satu olahan durian yang modern dan bisa ditemui di beberapa toko kue dan pastry.
- Martabak Durian
Martabak durian adalah olahan yang sangat populer. Kenikmatan martabak sendiri sudah tak bisa diragukan ditambah dengan vla durian dan taburan keju serta kental manis yang menyempurnakan rasa.
- Surabi Durian
Terbuat dari adonan tepung beras yang dikukus dengan cetakan bulat dan ditambahkan saus durian di atasnya surabi durian menjadi makanan khas Jawa Barat yang memiliki rasa yang manis dan lembut. Surabi durian bisa dinikmati dengan aneka topping seperti keju, coklat, atau kacang.
- Klapertart Durian
Klapertart durian adalah makanan khas Manado, Sulawesi Utara yang dipengaruhi oleh budaya Belanda. Klapertart memiliki rasa yang creamy dan harum yang cocok dengan menggunakan durian sebagai citarasa.
- Kue Sus Vla Durian
Kue sus adalah kue yang terbuat dari olahan tepung terigu, telur, mentega, dan air yang digoreng dengan minyak panas. Jika biasanya tani muda menemui atau membuat kue sus dengan isian coklat atau rasa vanila, sekarang tak ada salahnya dengan mengganti dengan vla durian.Kue sus diisi dengan vla durian yang sangat lezat.. Kue sus vla durian adalah salah satu olahan makanan yang mudah untuk dibuat dengan tekstur yang renyah di luar dan di dalam.
- Strudel Durian
Terbuat dari adonan pastry tipis yang dilapisi mentega dan gula pasir lalu diisi dengan daging durian. Olahan durian ini sering dijumpai di beberapa toko roti atau cafe karena menjadi salah satu olahan durian yang eksotis.
Tips Mengonsumsi Durian dengan Aman
Meskipun durian dikenal sebagai paket nutrisi yang menguntungkan bagi kesehatan, tetapi konsumsi berlebihan dapat membawa efek samping yang patut diwaspadai. Imersi berlebihan dalam kenikmatan durian bisa memicu gangguan pencernaan, perut kembung, diare, dan bahkan gejala alergi yang tidak diinginkan. Bagi para penderita diabetes, durian juga bisa menjadi 'bom' gula, menyebabkan lonjakan drastis dalam kadar gula darah dengan risiko yang tinggi.
Tetapi tenang, Tani Muda, masih ada cara untuk menikmati durian dengan aman! Pertama, bijaklah dalam menentukan takaran. Mengonsumsi durian sekitar 35 gram per sesi, setara dengan dua biji durian, bisa menjadi batasan aman. Pilih durian yang belum terlalu matang, karena durian yang lebih matang cenderung memiliki lebih banyak kandungan tepung dan gula.
Saat menikmati durian, pilihlah makanan pendamping dengan bijak. Hindari mengonsumsi durian bersamaan dengan makanan manis, minuman berenergi, makanan bertepung, makanan bersantan, goreng-gorengan, hingga tumis-tumisan. Kombinasi ini dapat membawa banyak kalori dan meningkatkan risiko kenaikan kadar gula darah, obesitas, dan kolesterol tinggi.
Oh, dan jangan lupa, hindari minuman beralkohol ketika menikmati durian. Kombinasi ini bisa menciptakan zat aldehid yang membawa efek seperti kemerahan pada wajah, mati rasa di sebagian tubuh, dan pusing hingga mual.
Terakhir, Tani Muda perlu menjaga keseimbangan dengan banyak minum air putih untuk meredakan sensasi panas yang seringkali disertai dengan mengonsumsi durian. Perhatikan juga kondisi medis pribadi sebelum bersenang-senang dengan durian, terutama jika memiliki riwayat diabetes, penyakit jantung, gangguan ginjal, tekanan darah tinggi, atau kondisi medis lainnya. Selamat menikmati durian dengan bijak! (Fitri)